Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tagline Perkaderan Ceria Sebagai Spirit Perjuangan PD IPM Karanganyar

pic by google.com
 

Pentingnya Proses Perkaderan

    Ikatan Pelajar Muhammadiyah merupakan organisasi otonom muhammadiyah yang bergerak diranah pelajar.yang memiliki tujuan”Terbentuknya Pelajar yang berilmu, berakhlak mulia terampil, dalam rangka dan menjunjung tinggi nilai nilai ajaran islam sehingga terwujud masyarakat islam yang sebenar benarnya”.Sering disebut sebagai anak bungsu muhammadiyah yang didamba dambakaan sebagai penerus estafet perjuangan muhammadiyah kedepan.Maka dari itu perkaderan menjadi tolak ukur yang paling penting yang bertugas menyiapkan kader kader terbaik untuk muhammadiyah kedepan, Dalam menciptakan kader kader yang unggul pastinya harus mempersiapkan strategi strategi perkaderan yang berkualitas sehingga dapat melahirkan kader kader unggulan. Berbicara perkaderan berarti berbicara masa depan, karna perkaderan merupakan jantungya organisasi, baik buruknya kader masa depan di tentukan dengan proses perkaderan saat ini, tanpa adanya proses perkaderan tidak mungkin organisasi bisa bergerak maju serta dinamis

    Perkaderan adalah ruh gerakan IPM, apapun yang terjadi setiap  level pimpinan wajib melaksanakan kegiatan perkaderan berupa taruna melaati, maka sudah menjadi kewajaran bahwa kegiatan perkaderan dijadikan prioritas di IPM., Tentunya tanpa mengesampikan kegiatan kegiatan yang lain

    Hal ini menjadi indikator pentingnya perkaderan terletak pada out putnya, contohnya dari kurang lebih 35 Ekstrainer TM 2 PD IPM Karanganyar  Tahun 2019 lalu, hampir 85%  masuk diranah pimpinan daerah, dan beberapa orang menduduki sebagai pimpinan harian PD IPM k Karanganyar, maka dari itu hal ini membuktikan bahwa kegiatan perkaderan tidak hanya sekedar mencetak kader calon pimpinan saja, namun juga berhasil membentuk kader dalam artian elit yang terpilih

Tagline Perkaderan Ceria sebagai Spirit Perjuangan Perkaderan PD IPM Karanganyar

    Konsep atau tagline dari perkaderan ceria merupakan brandedyang dibawa oleh perkaderan PD IPM Karanganyar, mengacu pada tagline PW IPM Jawa Tengah yakni perkaderan menggembirakan yang membawa inovasi perubahan metodologi dengan mengemas perkaderan lebih menarik dan menyenangkan tanpa meninggalkan esensi perkaderan itu sendiri. Dari branded ini diharapkan mampu merubah mindset pelajar khususnya pelajar karanganyar tenntang perkaderan IPM yang terkesan kaku, mengerikan serta monoton menjadi sesuatu yang menyenangkan dan menarik sehingga proses perkaderan selalu dinanti nanti nantikan oleh pelajar muhammadiyah. Oleh karena itu, menjadikan keharusan bagi bidang perkaderan untuk senantiasa mengkaji berkenaan inovasi inovasi metodologis yang diterapkan .

    Agar nantinya proses perkaderan tak hanya sekedar menjadi kegiatan yang diikuti hanya karena keterpaksaan administratif atau paksaan dari sekolah saja, melainkan bisa benar benar diikuti dan dinikmati prosesnya karena keasyikan serta keseruan didalamnya tanpa meninggalkan muatan yang sesuai dengan sistem perkaderan IPM

Inovasi Perkaderan Ceria PD IPM Karanganyar

1. Diskusi Asyique

    Diskusi Asyique merupakan diskusi rutin yang dilaksanakan oleh PD IPM Karanganyar setiap hari ahad, dengan menghadirkan tema tema yang mengglitik serta pemateri yang friendly membuat para pelajar berbondong bondong mengikuti diskusi asyique, diskusi yang disajikan bukan dengan tema yang berat misalkan, berkenaan dengan peradaban maupun sejarah tetapi materi mataeri atau tema yang sering didengar ditelinga para kader dikaranganyar, misalnya dengan judul “Ati Sek Mbiyen Tahu Ngalarni”, yang kita bahas bukan kegalauan atau keresahan sesuai dengan judul tersebut tetapi yang kita bahas perkara konflik dalam berIPM.

2. Melodi IPM

    Melodi IPM merupakan sejenis poadcast yang diaploud diberbagai media PD IPM Karanganyar Salah satu Program Kerja dari PD IPM Karanganyar dilaksanakan 2 minggu sekali, kata kata yang lembut dan memotivasi banyak digandrungi oleh pelajar muhammadiyah dikaranganyar sehingga banyak yang merepost

3. Sekolah Alam

    Sekolah alam ini sebenarnya adalah sekolah kader ( pra dan pasca preses perkaderan formal ) yang dilakukan dialam terbuka. sebagaimana tagline dari perkaderan ceria, yakni mengubah konsep perkaderan lebih menyenangkan, karena biasanya pelatihan atau diskusi hanya diruangan saja dan berpotensi membuat peserta bosan bahkan ngantuk, maka dari itu kita mengubah sekolah kader yang awalnya hanya sekedar di ruangan kali ini diruang terbuka sembari menikmati indanya alam dan sejuknya udara karanganyar

    Dalam konsep perkaderan jelas diperlukan aspek teknis untuk membantu dalam proses perkaderan yakni, fasilitator, materi, pemateri, sarana dan prasarana, metode serta media yang digunakan

A. Fasilitator

    Fasilitator merupakan kader yang berperan sebagai pengelola perkaderan dan pendampingan, agar tagline perkaderan ceria dikatakan berhasil, fasilitator harus mampu

1. Melakukan need assessment by data (observasi)

2. Mengkonsep perkaderan berupa visualisasi yang menarik

3. Mengampanyekan Perkaderan melalui media sosial

4. Melakukan diskusi rutin untuk menambah kapasitas diri

6. Memperkaya ice breaking basis teknologi

7. Serta menguasai banyak variasi metode pembelajaran

B. Materi

    Materi harus disusun berdasarkan need assement by data serta pengembangan materi harus sesuai dengan konteks zaman sekarang

C. Pemateri

    Penjaringan materi yang kompeten sesuai  dengan materi serta pemilihan pemateri yang komonikatif dan friendly yang diharapkan menambah gairah dalam proses perkaderan

D. Sarana dan Prasasarana

    Sarana dan pra sarana menjadi unsur terpenting dalam proses perkaderan, adapun sarana dan Prasarana yaitu teknologi yang menjadi penunjang media pembelajaran dalam proses perkaderan

E. Metodhe

1. Memasifkan dan memvariasi pembelajaran dengan effeactive learning

2. Mengembangkan pembelajaran berbasis Teknologi

3. Memasifkan pengolahan data monev berdasarkan instrument yang ada

F. Media

    Dalam usaha mengkampanyekan perkaderan ceria, seperti membuat konten “Behind The Scane”,vlog proses perkaderan dan lain sebagainya dapar melalui media sosial, berupa Akun Instagram, Chanel Youtube, dan status whatsapp

 

Siklus Kader

    Siklus kehidupan selalu berjalan tanpa pernah henti, begitu pula, siklus kader dari ikatan pelajar muhammadiyah yang terus berkembang.Kader adalah nyawa yang paling berharga didalam persyarikatan, tugas kader sendiri adalah mengemban amanah untuk menjadi stabilitas persyarikatan, menjaganya agar tetap ada , tapi menjaga tidak cukup karna itu akan stagnan, untuk itu perlu kader pencipta, yang membuat gagasan, ide, atau kebijakan baru agar persyarikatan agar persyarikatan ini tetap progresif, kader pencipta selalu berfikir kreatif, membuat gebrakan yang inovatif

    Formulasi kader penjaga dan pencipta itulah yang kelak melahirkan kader penyempurna, kader yang bisa menjaga sekaligus pandai mencipta, maka dari itu bukan lagi generasi penerus bukan pula hanya generasi pengganti , tapi generasi penyempurna

Dalam proses pasca perkaderan formal seing sekali kita mendengar kata “Seleksi Alama”

Seleksi Alam merupakan teori evolusi adalah teori bahwa makhluk hidup yang tidak mampu beradaptasi dengan lingkunganya lama kelamaan akan punah, yang tertinggal hanyalah mereka yang mampu beradaptasi dengan lingkunganyna lama kelamaan akan punah, yang tertinggal hanyalah mereka yang mampu beradaptasi dengan lingkunganya

Yang ;pergi dia akan kalah dan yang masih bertahan ialah pemenaangnya

Dalam menjalankan dalam organisasi (Ikatan Pelajar Muhammadiyah), aka ada 3 fase yang akan dilalui seorang kader

OPTIMIS

APATIS

PESIMIS

 

A. Optimis merupakan orang yang selalu berpengharapan (berpandangan) baik dalam segala hal

B. Pesimis merupakan orang yang bersikap atau berpandangan tidak mempunyai harapan baik ( khawatir, rasa takut) serta orang yang mudah putus harapan

C Apatis merupakan sikap acuh tak acuh, tidak peduli, masa bodoh dan tidak mau tahu

Akan ada masanya dimana seorang kader bersikap optimis, semangat dalam berorganisasi, aka nada rasa tidak enak hati, merasa terkucilkan, dan ada masanya bersikap acuh dan bodoamat

Maka dari itu rasa optimis harus lebih ditingkatkan dibandingkan rasa pesimis dan apatis

Agar title “Aku kader habis itu keder” tidak terjadi pada diri seorang kader

1 kader harus memaksimalkan fungsinya sebagai kader, dengan begitu akan fokus memikirkan kewajiban nya sebagai kader dan tetap optimis

2. Beberapa hal ada dalam kendali kita ( pikiran,usaha, keinginan, tujuan)  kader lebih baik fokus pada apa yang ada dalam kendali kita. Maka curahkan perhatian sebanyak mungkin pada tujuan dan maksud kita. Sedangkan opini orang lain, anggapan buruk orang, ejekan, cibiran, berhasil atau gagal adalah hal yang diluar kendali kita. Maka jangan terlalu difikirkan, bisa bikin down, pesimis dan hilang semangat. Maksimalkan saja pada apa yang ada dalam kendali kita

3. Apa yang kita tangkap lewat indra kita, kita lihat, kita raba, kita dengar, dll dinamakan persepsi dan bersifat netral. Lalu penilaian kita terhadap persepsi dinamakan interpretasi**Seringkali kita terlalu memberikan interpretasi negatif pada persepsi yang kita terima sehingga kita down, pesimis, dan hilang semangat

Jangan terlalu meresahkan segala hal berlebihan bahkan hal yang buruk pun, karena sejatinya semua yang terjadi bersifat netral tergantung kita menilainya.Dalam mengkader banyak kader yang hilang.Lalu kita ngedown dan mutung.Sejatinya hilang kader adalah persepsi netral. Bisa kita jadikan pelajaran kurang kita apa, lalu metode yang sesuai apa. Ingat fokus pada apa yang bisa kita kendalikan yaitu usaha dan upaya kita. Masalah berhasil atau gagal itu diluar kendali kita dan bagaimana kita menyikapinya agar tidak bikin down

Terakhir

4. Amor fati ( Mencintai takdir) arti nya jangan terlalu membanding2kan takdir kita dengan orang lain dan menyesali kenapa kita seperti ini. Kita dapat kader yang nakal, ya berarti ini takdir kita berproses lebih keras.Kita dikader asal asalan berarti ini takdir kita, dan kesempatan buat belajar otodidak lebih banyak.So, cintai lah posisi kita hari ini dengan memaksimalkan potensi yang ada agar kita menjadi kader yang baik dan tidak pesimis.

Upaya Pendampingan Kader

Pendampingan merupakan kegiatan yang dilakukan guna mendampingi kader agar mendorong agar kader tetap aktif kondusif dan betah dalam menjalani  kepemimpinan selama diorganisasi, pendampingan dilakukan oleh senior, atau kakak tingkat atau fasilitataor

Adapun upaya dalam pendampingan adalah

A. Waktu Sharing time

B. Diskusi

C. Komunikasi secara intensif face to face 

Penutup

Taka ada gading yang tak retak, kata paribahasa mengisyaratkan bahwa manusia mempunyai beribu ribu kekurangan sehingga usaha yang dilakukan tak luput dari kesalahan dan kekurangan, namun usaha yang maksimal akan membuahkan hasil yang maksimal pula, dapat disimpulkan proses perkaderan yang menarik dan asyik membuat para kader dapat menikmati proses perkaderanya dengan enjoy dan senang,tak hanya konsepnya saja yang menarik pastinya didukung dengan fasilitator yang handal, sarana dan prasana yang memadai, pemateri yang friendly membuat proses perkaderan formal menjadi menarik serta metode yang pas menjadi penyedap dalam proses perkaderan formal

kendati pasca perkaderan formal akan ada “Seleksi Alam”yang tidak bisa bertahan maka ia akan pergi bahkan menghilang tiada kabar da nada juga yang kuat bertaahan menikmata suka duka dalam ranah kepemimpinan

akan ada fase  fase yang dilalui oleh kader yaitu optimis, pesimis serta apatis maka dari itu perkaderan ceria tak hanya sekedar waktu perkaderan saja melainkan pra perkaderan formal dan pasca perkaderan formal tetap harus digaungkan sehingga para kader tetap merasa nyaman dan bahagia di IPM

Barang siapa yang mengkerdilkan proses perkaderan hanya sebagai kegiatan taruna melati atau pelatihan semata, maka telah mengingkari kader-kader yang muncul dari segenap kegiatan IPM yang lain. Karena perkaderan adalah ruh IPM, maka setiap langkah IPM bernafaskan perkaderan pula.Namun, bila mengabaikan diri untuk terus berproses dan berbenah dalam rangka meningkatkan kualitas kegiatan perkaderan, maka telah mengingkari nikmat waktu dan sempat dalam ber IPM yang Allah telah berikan kepada kita.”

Nuun Walqolami wamaa yasthurun

 

 

 

Daftar Pustaka

Blueprint Musywil XXIII IPM Jawa Tengah (2019)In.T Materi. Semarang

Blueprint Rakorbid IPM Jawa Tengah (2019)

MPK PP Muhammadiyah, sistem perkaderan muhammadiyah

PP IPM.Sistem Perkaderan IPM Kuning.Yogyakarta : SuaraMuhammadiyah,2014

PP IPM, Buku Idiologi IPM.Yogyakarta : Lembaga Pengembangan Sumber Daya Insani.2016

Https://ipm.or.id

 

Penulis: Nur Ayu Setyariza

Mahasiswa Pendidkan Agama Islam UMS

 

 

 

 

Admin

Fatimah (semutpaper)

 

 

 

Posting Komentar untuk "Tagline Perkaderan Ceria Sebagai Spirit Perjuangan PD IPM Karanganyar"