Waspada Sekulerisasi

image from google.com

Sepanjang sejarah, Islam selalu diperangi, diteror, dan hendak dimusnahkan. Hal ini berlangsung sejak zaman Rasulullah SAW dan terus berkelanjutan dari zaman kezaman. Sebagaimana yang terjadi di Bosnia, Palestina dan lebih dekat lagi Timor-Timur. Dan backing semua ini adalah Yahudi, kalau bukan itu Nasrani. Dendam yang meluap dari kaum salib terhadap Islam pada puncaknya adalah dengan terjadinya Perang salib, dimana kekalahan besar diderita oleh kaum salib baiklah iman maupun batin.

Di sisi lain kita menengok bangsa Yahudi. Sebenarnya kitab bangsa Yahudi yang sekarang kita sebut Bani Israel adalah kitab Taurat. Namun, karena kesombongan dan kedurhakaan mereka, mereka menganggap bahwa Taurat saja belumlah lengkap.Lalu, mereka membuat apa yang dinamakan Thalmud. Thalmud adalah sebuah kitab hasil pemikiran para cendikiawan Yahudi. Bahkan kedudukan Thalmu dini dianggap lebih tinggi daripada Taurat.Padahal isi dalam kitab Thalmud itu sangat membahayakan kelangsungan hidup manusia, terlebih Islam.Misalnya dalamThalmud diajarkan bahwa bangsaYahudi adalah bangsa tertinggi diantara bangsa lain. Dan mereka dibenarkan membunuh orang selainYahudi. Na’udzubillah….

Melihat kenyataan yang demikian kita memangharus berhati-hati. Merebaknya ajaranNasrani, dan dimungkinkanYahudi, perlu di waspadai.

Saat ini, bebagai kegaiatan Islam Nampak subur, Nampak menghijau dimana-mana. Namun juga sekulerisasi tak kalah hebatnya. Lihat saja berbagai pagelaran, panggung hiburan dan semacamnya begitumu dah digelar. Padahal kita tahu buntut dari adanya hal semacam ituakan menjauhkan umat dari nilai-nilai agama. Lantas apa kita tidak bersangka curi gajangan-jangan adamisi dari semua ini. Ada udang dibali batu.

Saya pernah punya pengalaman menarik.Waktu itu, lewat siaran radio, saya mendengar paket Tanya jawab. Kata si pemandu acara, semua saja bisa mengirim pertanyaan atau problem ke acara tersebut, yang nanti akan dikasih jalan penyelesaian. Dan saya tertarik itu. Apalagi diiming-imingi hadia(yang akan dipaketkan kerumah). Untuk itu saya mengajukan pertanyaan yang menyangkut problem (Psikologi) saya. Dan ternyata apa hadiah yang saya dapat? Sebuah foto ‘Yesus-an’ yang di figura rapi. Lantas beberapa hari kemudian lewat pos saya dikirim undangan pengkaderan. Astagfirullah, Saya bener-benar kaget dan menyesal. Dulu saya sungguh tak menyangka, karena kelihantannya radio yang menayangkan acara itu berhaluan Islam, kok samapai jga kebobolan misionaris, dan dibalik figura itu tertulis kata ‘Zion’. Langsung saja benda terlaknat itu saya sortir dan tak disentuh-sentuh lagi.Karena jelas itu misi Zionis.

Ternyata, musuh-musuh Islam ada dimana-mana. Baik yang terang-terangan maupun yang secara rapi dibungkus dengan berbagai paket. Di Ibukota misalnya banyak paket-paket khusus untuk remaja, yang pada akhirnyah endak mensekulerkan mereka dari nilai-nilai agama, lalu tampillah apa yang disebut Public Figur tersebut.

Penulis             :Muhsinin

Facebook         :